Sinopsis Fatmagul Episode 223

Sinopsis Fatmagul Episode 223 - Kisah drama Romantis Turki bejudul Fatmagul atau Fatmagulun Sucu Ne dibintangi oleh artis Beren Saat pemeran Fatmagul dan Engin Akyurek pemeran Kerim. Drama ini mengisahkan tentang kisah cinta tulus Kerim pada Fatmagul yang penuh perjuangan. Cinta mereka diuji banyak hal. Dari rasa trauma Fatmagul untuk menerima Kerim sampai masalah dengan keluargan Yasaran. Baca selengkapnya Sinopsis Fatmagul dengan tajuk: DENIS, ADIK TIRI KERIM DATANG KE ISTANBUL

Sinopsis Fatmagul

Sinopsis Fatmagul - oleh Santi Wijayanti - Di rumah kadir akhirnya Meriem menceritakan soal si penelpon gelap itu pada mukades juga kadri. Meriem kemudian berkisah bahwa akhir-akhir ini ada yang menelepon Karim. Penelepon tersebut mengatakan bahwa pembuh Vurah adalah Mustafa. Tapi Rahmi yang juga ikut mendengar cerita Meriem tidak percaya. Dia mengatakan bahwa Mustafa bukan orang seperti itu. 

Meriem kemudian menengahi, dia mengatakan bahwa itu hanya perbuatan orang iseng yang ingin membuat semua orang tidak tenang. Tapi Mukades langsung nyeletuk, “bagaimana kalau hal itu benar?”. Mendengar istrinya mengatakan hal demikian, Rahmi langsung mencegah Mukades berpikiran demikian. 

Sementara itu, pemilik Resto menawari Karim dan Fatmagul tempat untuk menginap. Tapi keduanya menolak karena belum mengantuk. 

Sisi lain, Fahretin dan Mumtaz sedang ada di bandara. Mereka berdua mau menjemput Danis, yang dari Australia. Sedangkan Hacer sangat mencemaskan Mustafa. Apalagi di luar hujan deras. Hacer lalu mencoba menghubungi Mustafa lagi. 

Sementara itu di ruang interogasi, Mustafa sudah selesai memberikan pengakuan. Mustafa kemudian diminta menunggu jaksa untuk kemudian mendapat perintah dikirim ke pengadilan. 

Tak berapa lama, Mustafa mendengar suara teleponnya berbunyi. Dia mengintip keluar, tapi kondisinya sepi. Mustafa mulai curiga dengan kondisi tempat itu. Kemudian, dia langsung mengangkap teleponnya. Hacer lalu menanyakan kondisi Mustafa. Dia sangat cemas saat melihat Mustafa di bawa oleh dua orang laki-laki. Mustafa menjelaskan pada Hacer bahwa dia sedang kacau sekali. Obrolannya dengan Hacer kemudian terpotong karena Munir dan Rezat tiba-tiba datang.

“Kau benar-benar kacau, kau jatuh di tanganku sekarang,” kata Munir. Mustafa yang kaget mendengar perkataan Munir, hanya bisa diam dan menyesali perbuatannya. 

Balik lagi ke Bandara, akhirnya Fahretin bertemu putrinya, Danis. Setelah menghampiri Fahretin, Danis langsung menanyakan kabar kakaknya. Bingung menjawabnya, Fahretin langsung menyuruh putrinya masuk ke mobil duluan. 

Akhirnya Pemilik resto mengantar Karim dan Fatmagul ke kamar. Karim sedikit menyesal karena sebelumnya dia tidak tahu kalau tempat itu sering dilanda banjir. Karim juga meminta pada pemilik resto untuk memberi mereka kamar terpisah. BACA SELANJUTNYA || SINOPSIS FATMAGUL EPISODE 224