Sinopsis Fatmagul Episode 222

Sinopsis Fatmagul Episode 222- Kisah drama Romantis Turki bejudul Fatmagul atau Fatmagulun Sucu Ne dibintangi oleh artis Beren Saat pemeran Fatmagul dan Engin Akyurek pemeran Kerim. Drama ini mengisahkan tentang kisah cinta tulus Kerim pada Fatmagul yang penuh perjuangan. Cinta mereka diuji banyak hal. Dari rasa trauma Fatmagul untuk menerima Kerim sampai masalah dengan keluargan Yasaran. Baca selengkapnya Sinopsis Fatmagul dengan tajuk: KARENA TERJEBAK HUJAN KARIM DAN FATMAGUL AKAN MENGINAP BERDUA!! CIHUI!!!

Sinopsis Fatmagul

Sinopsis Fatmagul - oleh Santi Wijayanti - Episode dimulai saat hujan lebart, dimana Kerim dan Fatmagul masih merayakan hari pernikahannya di restoran. Meski kerim menceritakan meriem pada fatmagul namun Karim juga merasa bila Meriemlah yang membuat ayahnya tidak mau menghubunginya. Tapi Fatmagul selalu meyakinkan Karim bahwa Meriem tidak melakukannya. Ayah Karim tidak menghubunginya karena ada alasan tersendiri. 

Ditengah-tengah obrolan yang seru, tiba-tiba pemilik resto menghampiri mereka. Dia menjelaskan kalau di luar lagi hujan lebat yang membuat sungai dan jalan banjir. Jadi pemilik resto memberitahu bahwa dia berencana menutup tokonya. 

Sementara itu, di mobil, Erdugan masih berduaan sama Nil. Erdugan rencananya mau nganterin Nil balik ke rumah. Duh romantisnya. Apalagi Erdugan saat itu berkata bahwa sebenarnya dia masih pengen banget ngobrol berduaan sama Nil. Waktu 3 jam yang barusa dilewati, sama sekali belum cukup. 

Erdugan mengatakan bahwa dia ingin Nil bisa merasakan bagaimana besarnya rasa cintanya. Bagaimana Erdugan selalu merindukan Nil. Erdugan memang pandai merayu. Nil bahkan setengah tidak percaya bahwa seorang laki-laki yang sempurna bisa jatuh cinta pada pandangan pertama padanya. 

Erdugan meyakinkan Nil bahwa apa yang sedang terjadi memang kenyataan. Erdugan juga menyangkal bahwa dia adalah laki-laki yang sempurna. Walau dia kaya, tapi Erdugan tidak menafikkan bahwa usahanya sedang tidak stabil, mukanya juga tidak tampan-tampan amat. Duh Erdugan, pake acara merendah lagi. 

Balik lagi ke resto, hujan makin deras aja. Hal ini jadi membuat Fatmagul dan Karim nggak bisa pulang. Takut membuat orang rumah kuatir, Karim lalu menelepon Meriem. Dia mengatakan bahwa hujan lebat, jalan ditutup, jadi kemungkinan dia dan Fatmagul akan menginap. Meriem senang karena Karim mau menghubunginya. Sebelum menutup telepon, Karim menanyakan soal penelpon gelap. Meriem mengatakan bahwa hari itu sudah tidak ada telepon gelap lagi. Karim kemudian mengirimkan cium untuk Meriem. Tambah bahagilah hati Meriem. Gimana enggak, akhinya Karim sudah mau memaafkannya. 

Mendengar hal itu, Mukades jadi penasaran. Mukades langsung Tanya soal penelepon gelap pada Meriem. BACA SELANJUTNYA || SINOPSIS FATMAGUL EPISODE 223