SINOPSIS Uttaran ANTV Episode 184

SINOPSIS Uttaran ANTV Episode 184 - Selasa 22 Maret 2016 - Serial India Uttaran ANTV berkisah tentang persahabatan Icha dan Tapasya dari kecil sampai dewasa. Mereka terlibat dalam banyak sekali masalah dari cinta juga kisruh keluarga, sampai-sampai persahabatan mereka retak. Drama India Uttaran ini terbagi dalam beberapa bagian periode.

Berikut pembabakannya:
Bagian Pertama: Kisah kecil Icha dan Tapasya. 
Bagian Kedua: Cerita masa muda Icha dan Tapasya
Bagian Ketiga: Pernikahan Veer dengan Tapasya
Bagian Keempat: Kisah kehidupan pernikahan Veer dan Tapasya
Bagian Kelima: Pertemuan antara Icha dengan Vansh
Bagian Keenam: Kehidupan pernikahan Icha dengan Vansh
Bagian Ketujuh: Vansh bunuh diri dan Icha menjadi janda 
Bagian Kedelapan: Icha membunuh membunuh Avinash
Bagian Kesembilan: Kehidupan 18 tahun kemudian tentang kisah Icha Tapasya dan anak-anaknya yang sudah dewasa.

Info: Untuk melihat daftar urutan sinopsis Uttaran dari episode awal ada di tautan di bawah ini.
DAFTAR SINOPSIS UTTARAN EPISODE 1 - EPISODE TERAKHIR
SINOPSIS Uttaran ANTV Episode 134
SINOPSIS Uttaran ANTV
SINOPSIS Uttaran ANTV - BY FABY NOVALIZA - Rathore kembali kerumahnya bersama Yuvraaj. Dia menyuruh nenek membawa Yuvraaj ke kamar.  Yuvraaj menangis. Tapasya beranjak tapi Rathore memegang tangannya.  Rathore memutar rekaman suara Tapasya dan polisi berulang-ulang.
Tapasya diam dan berlaga polos. Rathore membantingkan ponsel "Why Tapasya? Why?"  Tapasya kembali menyalahkan Rathore.  Rathore marah dan pergi. 

Rathore dan Tapasya galau.  Damini memberitahu Ichcha apa yang dia lakukan salah.  Nenek ingat Jogi dan Divya mengatakan kepadanya bahwa karena dia Tapasya manja. Nenek berpikir untuk berbicara dengan Rathore tapi Tapasya menolak dan bertanya apakah ia salah dan Rathore benar. 
Nenek bilang "Tidak seperti itu tapi sebagai istri kau perlu berbicara kepadanya" 

Ichcha di dapur. Gunvanti datang "Untuk siapa kau menyiapkan makanan? Jika semua orang bergantung padamu, mereka akan kelaparan karena kau selalu pergi keluar tanpa memberitahu. Bawa kanha bersamamu. Veer sekarang hanya mengurus Ichcha dan anak-anak tapi" 

Jogi bertanya pada Divya "Apakah kau marah aku membawa Damini?"  Divya menjawab "Aku tidak marah kau membawanya bersamamu. Aku tidak seburuk itu"  Jogi meminta maaf. Mereka berdua baik-baik saja sekarang.  Tapasya mendengar semua percakapan ini dan berpikir mereka bisa bicara mengapa dia tidak. Dia berpikir bahwa ia tidak memikirkan reputasi Rathore. Dia merasa kemarahan Rathore sudah reda. 

Ichcha berpikir kemarahan ibunya juga reda dan dia juga memiliki beberapa tanggung jawab. Dia memikirkan bagaimana membuat semua orang bahagia. 

Gunvanti dan Baldev di kebun. Gunvanti sedih. Baldev bertanya : "Ada apa?"  Gunvanti : "Vansh datang di mimpiku dan berbicara padaku" 

Ichcha di dapur. Kanha datang "Ibu, aku lapar. Aku tidak mau makan sayur"  Ichcha memberinya chyawanpash (Seperti selai) "Ini sangat penting" 

Veer membawa Ichcha ke taman dan memintanya untuk duduk.  Veer memberitahu berapa pentingnya Ichcha di hidupnya "Kau adalah hidupku, detak jantungku...."  Ichcha bertanya "Apakah kau ingin aku menangis?"  Veer memintanya tersenyum. 
Ichcha melihat mehndi ditangannya "Tuhan mendengarkanku dan memberikanku seorang suami sepertimu"  Veer berkata "Berjanjilah padaku bahwa kau tidak akan menyembunyikan apapun dariku" 

Veer membuatkan makanan untuknya. Ketika memotong bawang, Veer menangis dan Ichcha memintanya untuk tidak menangis.. 

Ichcha memintanya untuk menghabiskan waktu bersama Gunvanti karena dia merasa buruk mereka tidak bisa mengubah keputusannya. 
Veer bilang "Aku akan melakukannya" 

Tapasya membawa kopi untuk Rathore tapi dia mengatakan dia tidak ingin memintanya meninggalkan dia sendiri daa jangan mengatakan maaf. Tapasya mengatakan "Aku meminum kopi yang kau buat. Aku membuat ini sendiri. Aku mengakui bahwa aku telah membuat kesalahan. Tapi ku tidak akan mengulanginya lagi" Rathore pergi. Tapasya menangis. 

Tapasya memberikan Yuvraaj susu. Tapi ia tidak mau. Yuvraaj menangis. Tapasya menenangkannya. Rathore turun saat itu.  Dia mengambil Yuvraaj. Akhirnya Yuvraaj berhenti menangis. 

Tapasya dan Rathore bertengkar karena Tapasya lagi-lagi menyalahkan Rathore. Rathore akan menampar Tapasya... 

Mai dan baba sedang bersama sedang sedih memikirkan vansh , veer datang dan mai berfikir kalau Vansh yang datang ternyata mai melihat veer dan kecewa

Veer mengatakan kepada mai Ibu tolong buatkan aku makanan kesukaanku , Mai merajuk dan mengatakan aku akan menyuruh icha membuatkannya untukmu karena kemarin kau tidak suka dengan makanan buatanku, Mai lalu pergi , baba mengatakan jangan di ambil hati sikap Ibumu veer sebenarnya dia merasa sedih atas kepergian cucunya yang baru lahir juga kepergian vansh , oleh karena itu Ibumu tidak bisa mengontrol emosi dan fikirannya selama ini,, Veer mengatakan tidak apa apa ayah dia adalah ibuku dan aku akan mencoba memahaminya, Veer lalu pergi

Divya sudah bersiap siap untuk pergi shopping , Rohini datang dan mengatakan dia ingin ikut, divya berfikir karena damini sudah berada di rumah ini maka urusan rumah bisa terkontrol dan dia bisa menghabiskan waktu untuk dirinya sendiri seperti berbelanja, Divya menyuruh pembantu memanggil damini, namun pembantu yang lainnya mengatakan damini sedang pergi ke kampung, divya lalu berfikir untuk apa damini kesana

keesokan harinya veer meminta mai untuk membuatkannya sarapan pagi , veer mengatakan mengapa ibu sangat marah kepadaku? Mai kembali bersikap acuh kepada veer dan mengatakan Apa istrimu tidak ada dirumah sehingga dia tidak membuatkan sarapan untukmu?? Apakah istrimu pergi lagi tanpa memberitahumu?? Veer mengatakan Icha ada dirumah ibu, Mai lalu berkata kini kau mempunyai putra dan putri dan anak anakmu akan tumbuh besar seperti '' paraya '' , kau merawat mereka tapi saat besar putrimu akan menikah dan meninggalkanmu, dan anak laki lakimu akan menikah lalu istrinya yang akan mengendalikan dirinya maka putramu itu akan dengan mudahnya

@rathorehouse
Rahtore memikirkan tentang Icha yang menyusui yuvraj , rathore berkata jika icha tidak menyusui yuvraj 2 kali maka mungkin yuvraj bisa diberikan alternatif susu formula, namun kini yuvraj tidak mau susu selain ASI, rathore mengatakan biarkanlah orang akan memanggiku apa aku tidak perduli yang terpenting adalah anakku, Rathore lalu menelpon Icha, Icha melihat panggilan dari rathore dan berfikir untuk mengangkatnya, Icha mengingat saat veer marah di hotel dan mengatakan masalah seperti ini tidak boleh disembunyikan antara suami dan istri , juga nasehat ammo, Icha mengankat telpon

Icha berkata Maaf aku tidak bisa membantumu lagi tolonglah mengerti, Rathore menanyakan apakah kau dan veer baik baik saja?? Icha menjawab yaa kami sudah baik baik saja, Icha lalu mengatakan apakah kau sudah menceritakan yang sebenarnya kepada tapasya??? Rathore menjawab yaa namun kami ada perselisihan kecil , 

Icha lalu bermain dengan mukta dan veer hendak berangkat ke kantor, veer melihat kancing bajunya terlepas namun karena icha sedang bermain dengan Mukta dia tidak menyuruh icha menjahitkannya, veer mengambil kemeja lain dan meminta icha nanti menjahitkan kemejanya lalu berpamitan berangkat ke kantor kepada icha dan Mukta 

semua sedang berada di meja makan , mai meminta pembantu memberikan paratha panas untuk veer, veer mengomentari saree yang dipakai mai bagus dan mengatakan apakah baba yang membelikan untuknya??, Mai tidak merespon dan pergi, Dadaji dan baba mengatakan kepada veer jangan menyerah untuk mendapatkan perhatian mai lagi

@rathorehouse
Tapadya sedang bersama yuvraj, tapasya mencoba memberikan susu formula untuk yuvraj dengan sendok namun yuvraj menolak terus, tapasya berbicara kepadanya dan kembali menyuapinya susu tapi yuvraj terus menolak dan sampai sendok tsb jatuh , tapasya mengingat kata kata rathore yang mengatakan tidak ada pengganti terbaik yang bisa menggantikan ASI, yuvraj terus menangis


rathorehouse
Tapasya juga mengingat kata kata rathore yang mengatakan aku tidak memiliki banyak waktu untuk memberitahukanmua apa yang sudah ku lakukan ,Tapasya melihat yuvraj yang menangis dan mengatakan Maaf karena apa yang kau butuhkan ibu tidak bisa menyediakannya, rathore datang dan mengatakan mengapa dia menangis??? Tapasya berkata kau pasti lebih tau bukan?? Rathore mengambil yuvraj dari tangan tapasya dan mencoba menenangkannya akhirnya yuvraj berhenti menangis perlahan, Setelah itu rathore memebrikan yuvraj kepada nani

Tapasya dan rathore lalu hendak meninggalan kamar ,namun tapasya mengatakan apa yang sudah terjadi hari ini adalah tanggung jawabmu, karena dirimu kini putraku menolakku , dia tidak menginginkanku, bahkan kini dia juga tidak mau minum susu dari tanganku, ini semua karena salahmu , putraku hanya menginginkan Icha saja sama seperti dia menginginkan ayahnya / rathore

Rathore melihat ke arah tapasya dan mulai emosi, Dia mengatakan Cukup tapasya, Cukuuuup , Cukuuuuup! Jika sekali lagi kau mengatakan hal seperti itu maka aku akan.... , rathore mengangkat tangannya seperti orang hendak menampar dengan ekspresi yang benar benar marah, tapasya melihat ekspresi rathore dan sangat terkejut

Ini membangunkan meethi. meethi tersenyum dalam tidurnya & bangun dengan berharap bahwa hari sudah pagi, saat itu meethi menyadari bahwa itu adalah mimpi. Meethi berkata, aku Merindukanmu Anni. 

meethi kemudian berbalik untuk berbagi dengan Wisnu tetapi, wisnu tidak ada disampingnya. meethi ingin wisnu untuk menemaninya di pagi hari. meethi melihat kesekeliling ruang tetapi meethi tidak menemukannya. meethi keluar & turun untuk mencarinya. meethi berhenti di maiyya.

Chanda bergumam kepada dirinya sendiri dan di bhandarghar yang mana chanda telah membuat Sanduk tersebut. chanda mengatur hal-hal puja di saat Sanduk jatuh dan mengungkapkan rekaman itu. chanda terus kembali dengan terburu-buru ketika Tapasya berjalan, sementara tapasya melihat idola Kanha.

Chanda menatapnya dengan penuh amarah dan bertanya apa yang tapasya lakukan di sini ... ..apakah tapasya memata-matai ku lagi? chanda berteriak pada Tapasya untuk pergi dan melihat di mana suami mabuk kau malah berbohong sekarang? Sementara Canda memegang kotak dengan puka ki Chunri. chanda lagi-lagi bertanya mengapa kau berdiri di atas kepalanya. Tapasya mengatakan aku hanya lewat ketika ia mendengar Mai memanggilnya ...... apa lagi, maka aku akan datang kepada mu. tapasya pergi jauh dari sana dan Chanda bertanya-tanya apa yang tapasya lakukan sekarang.

Chanda menutup pintu saat Tappu memasuki & mencari-cari di sekitar idola Kanha. chanda menyadari bahwa Chanda telah mengambil sesuatu ... mungkin itu Sanduk tersebut. tapasya teringat kata-kata Amla ini. Chanda sangat pintar. tapasya pergi keluar setelah Chanda sekarang.

Meethi berhadapan dengan maiyya dan adik tegas-nya. Adik tegas-nya ejekan bahwa meethi melupakan sesuatu ... meethi seharusnya melakukan sesuatu ketika seorang menantu datang kehadapan mertua. Meethi tidak menghiraukan ucapan adik tegas-nya itu dan meethi bertanya kepada maiyya kemana Wisnu. wisnu telah meninggalkan ku sendirian ... .jika ada yang melakukan itu ? Apakah kau melihatnya? Maiyya membawanya ke jendela & menunjukkan sesuatu.

Meethi merasa lega saat melihat Wisnu di jip. Nirbhay bersama dengan wisnu ... nirbay main-main dengan pistol yang diarahkan pada kepala wisnu, dengan terkejut Meethi merasa takut. Meethi mengatakan ... maiyya, lihat orang itu ... .bagaimana jika dia menyakiti Wisnu? Maiyya mengatakan ... kamu takut? Ini lelucon di antara saudara ... tidak ada yang takut. Meethi merasa tenang.

Nirbhay membanggakan keterampilan berburu-nya. Akash mengatakan ... jika seandainya kau akan mencobanya di kepalanya saja. Nirbhay melepaskan pistol & memintanya untuk mendorongnya ... .tidak perlu takut. Kedua mengusir.

Meethi bertanya ke mana mereka pergi. Maiyya menjawab ... untuk berburu. Ini menunjukkan kejantanan mereka. Mereka akan memburu mangsa (mengincar meethi sambil) ... .kau tidak perlu khawatir tentang mereka. Mari kita pergi dan minum teh. Meethi tersenyum.

Chanda berada di ruang toko. Chanda bernafas lega saat ia memegang rekaman di tangannya. chanda buru-buru menempatkan kembali Sanduk saat ia mendengar Mai memanggil dirinya. Dia menyembunyikan Sanduk & pergi dari sana.

Maiyya, Meethi & massi minum the bersama ketika meethi bintik kursi & gembira untuk duduk. Massi menunjukkan bahwa itu adalah jiji ini ... jiji. Maiyya memungkinkan meethi untuk duduk di atasnya dan menikmatinya. Meethi tersenyum dan pergi untuk duduk. Maiyya datang dan berdiri di samping meethi. Maiyya bertanya kepada Meethi apakah kau tidur dengan damai.

saat maiyya mengatakan bahwa maiyya akan mendapatkan air segera untuk meethi mandi ... .meethi bertanya apakah mereka membawa ku jauh? Maiyya tersenyum dan mengatakan ya ... .aku ingin kau menemani ku saat aku pergi keluar desa ? Meethi mengatakan ... ya, 

Maiyya menunjukkan pada meethi bahwa meethi harus memahami ritual pertama.
Meethi bertanya apa sebenarnya itu.

maiyya menjawab ... ..seperti ... (sambil mendorong kursinya ke belakang) pertama kau harus mengambil berkat dari semua orangtua yang kau temui di desa ... .Atau mereka akan berpikir bahwa kau orang sombong. Meethi mulai merasa tidak nyaman & takut. Maiyya melanjutkan bahwa kedua, seorang istri tidak pernah mengambil nama suaminya.

Seorang wanita (dengan kepala tertutup sampai dahinya ... wajah belum menunjukkan) badai di berteriak "Mai". Meethi mendapat kesempatan untuk bangun. Maiyya menjadi marah & bertanya apa yang terjadi?meethi tergagap ... dan berpikir bahwa ...

Mai menyelesaikan perkataan-nya ... .Apakah kau berpikir bahwa aku akan menyakiti pengantin baru atau mendorongnya dari kursi? Maiyya mengatakan kau adalah istri dari anak ku  ... seorang putri. Apakah aku menyakitinya ?

Mai bertanya kepada Meethi apakah kau memiliki pemikiran seperti itu. Meethi mengangguk dalam senyum ada &. Maiyya meminta wanita itu, untuk tidak berpikir sesuatu seperti itu karena itu tidak akan terjadi.

Maiyya memperkenalkan wanita sebagai istri Nirbhay, Kajri ini Meethi. Dan kita bisa melihat wajahnya.

Meethi tersenyum dan pergi ke kajri dan ingin Namastey nya dengan melipat tangannya. Kajri membalasnya dengan cara yang sama. Kajri mengatakan ... aku telah mendengar banyak tentang dirimu dari sebelumnya. kajri minta maaf bahwa ia tidak ada di rumah disaat grehpravesh Meethi ini berlangsung. Meethi meminta kajri untuk tidak meminta maaf karena kajri lebih tua dari meethi.
Maiyya bertanya apakah kau memiliki pekerjaan penting. Kajri mengatakan aku hanya datang untuk memberitahu kalian bahwa sarapannya sudah siap.

Meethi bertanya kepada maiyya apakah aku bisa sarapan terlebih dahulu sebelum mandi karena aku sangat lapar. Kajri merasa takut sedangkan kedua saudara lainnya marah. Meethi membujuknya dan maiyya dengan manis mengatakan kepadanya untuk terus maju. Meethi berterima kasih kepada maiyya dan Kajri pergi untuk mengatur meja untuk mereka.

Tapasya melihat Sanduk yang tersembunyi. tapasya membukanya tapi mendengar suara dan cepat menyembunyikan dirinya di balik sesuatu (itu toko sehingga semuanya ditutupi dengan tirai panjang semua). Chanda masuk dengan kunci untuk Sanduk. chanda menempatkan kunci namun ia tergelincir dari tangannya karena ia sangat takut jika seseorang datang. chanda membungkuk ketika ia mendengar suara dan melompat dengan khawatir. Melihat jendela yang terbuka dan menenangkan dirinya saat Tapasya melihat padanya.

Chanda menutup jendela. Tapasya dengan segera mengambil salah satu kunci keluar dari kelompok itu. Chanda mengunci Sanduk & keluar setelah bersembunyi sekali lagi di bawah lembaran. Tapasya keluar sekarang dan mencoba untuk membuka kunci. Itu tidak terbuka sehingga dia istirahat dengan beberapa diya tua (kuningan besar satu). tapasya memegang rekaman itu di tangannya dan berkata ... ..akhirnya, motif keduanya telah berakhir dan tujuan ku tercapai juga.

Demikian informasi mengenai SINOPSIS Uttaran ANTV. Semoga pembaca merasa senang dengan adanya sinopsis ini. Silahkan BACA SELANJUTNYA || SINOPSIS Uttaran ANTV Episode 185
Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : SINOPSIS Uttaran ANTV Episode 184

0 komentar:

Posting Komentar